 |
"Hujan dapat saja menutupi keindahan sang Gunung. Namun aura keindahannya tak bisa ditutupi oleh kabut setebal apapun. Mungkin saya tak bisa melihat Fujisan, tapi Fujisan pasti melihat saya".
Puisi Pujangga Jepang di abad ke-17 |
Day 2...
Agenda hari kedua saya di Negeri Matahari Terbit yaitu mengunjungi ikonik Jepang yang mendunia, Yes Gunung Fuji (Fuji San). Gunung berapi yang dipercaya terbentuk sekitar 10.000 tahun silam.
Gunung kerucut yang topping-nya seperti ditaburin gula halus merupakan Gunung tertinggi di Jepang, dengan tinggi mencapai 3.776 meter. Ketinggian Mahameru (3,676M) tertinggal sedikit dibanding Fuji San.
Menurut Wikipedia, Fuji San terletak di perbatasn Prefektur Shizuoka dan Yamanashi sebelah barat Tokyo, dikelilingi tiga kota antara lain Gotemba di sebelah timur, Fuji-Yoshida di bagian utara dan di barat daya ada Fujinomiya.
Menuju Gunung Fuji
Silah memilih moda transportasi sesuai kebutuhan; bisa dengan bus, atau kereta api. oiya bisa juga berkunjung ke gunung Fuji dengan menggunakan pas - saya memilih Fuji Hakone Pass.
Fuji Hakone Pass ini terbagi dua yaitu keberangkatan dari stasiun Shinjuku, Tokyo dan kembali lagi ke Tokyo. Lalu ada juga yang berangkat dari stasiun Odawara. Pilihan kedua ini cucok bagi kalian yang niatnya berangkat dari Tokyo menuju Kyoto-Osaka - atau rute sebaliknya.
Akomodasi saya saat itu di Tokyo dan destinasi selanjutnya adalah ke Hokkaido, sehingga Pass yang saya pilih keberangkatan dari stasiun Shinjuku.
Waktu menunjukkan pukul 09:00 lewat, saat saya mengantre di depan konter Odakyu Sightseeing Service Centre. Loket ini berada di pintu masuk sebelah timur - setelah membayar 5,140 yen saya mendapatkan karcis kecil yang berlaku sebagai pass dan
booklet tentang rute hari itu.
Oayahhh cilik nemen toh karcisne.
Kuatir hilang, karcis saya pegang erat-erat lalu melaju ke pintu masuk - Meleset satu jam dari
planning. Ah tak mengapa toh saya sedang berlibur.
Menurut petugas di pintu masuk JR - kita bisa membeli pass tersebut di mesin tiket... Damned... tahu gitu saya bisa datang lebih pagi. Menurut informasi dari pihak yang cukup terpecaya, konter Odakyu buka pukul 08:00 - merekalah yang menjual pass tersebut.
 |
Shinjuku the biggest station in japan and in the world
|
 |
| http://www.hakonenavi.jp/english/freepass/ |
Dengan Hakone Pass, kita berhak menjajal seluruh rangkaian transportasi yang ada. Mulai dari Tozan train, cable car, hingga ropeway.
Ikutin ajah petunjuknya. Jika kalian lulus naik kereta api selama di Tokyo, pasti bisa sukses di Hakone.
 |
| Two days Hakone Freepass |
Jangan terkecoh dengan namanya yah,, two day pass tapi hanya berlaku sekali jalan.
Hakone Ropeway
 |
| Hakone Ropeway |
 |
| Gunung Fuji dari Ropeway |
 |
| Jalanan dari atas ropeway |
 |
| Telur Hitam - Icon |
Petugas di ropeway membagikan penumpang tissue basah yang berfungsi sebagai masker untuk mengantisipasi "bau sulfur" dari kawah aktif.
Jangan datang ke Hakone saat weekend ato hari libur, kalian bisa lupa kalo sedang di Hakone bukan Tokyo, saking banyaknya manusia.
Berapa lapis ? Ratusan.... langsung inget iklan itu saat melihat antrian.
Petugas lapangan dengan sabar, melakukan "buka tutup" antrian hehehe setelah dapat giliran masuk ropeway.. ohhh senangnya bisa duduk.
Ukuran ropeway ini lebih besar dibanding cable car di Ngong Ping 360 dan Queens Town, dengan kapasitas 16 orang. Setelah beberapa waktu jalan, nampak Fujisan menyapa kami, terdengar decak kagum dari warga lokal paruh baya yang duduk sebelah saya.. Ohhhh Fujisan, sembari mengajari sang cucu untuk mengabadikan moment tersebut.
Tak semua yang datang ke fujisa bisa melihat sang legendaris tersebut.... karena beberapa faktor; malam sebelum berangkat terus terang saya berdoa dulu, semoga perjalanan ke Hakone lancar dan bisa melihat langsung Gunung simetris yang ditaburi gula halus.. heheh
Beli telur hitam, di luar stasiun beberapa toko ada yang jual, yang saya beli 500yen dapat 5, ga sengaja cek toko sebelah, 5butir harganya 540Yen ... beda telor
Apah rasanya telor hitam dari Hakone ? yaahhh rasa telor lahhh masa rasa cherry !!!
 |
| Walk around on the golden grass |
 |
| Danau Asahi dari Ropeway |
 |
| I am the Master of my Sea - cruise ke Danau Asahi |
 |
| Danau Asahi bersanding dengan Gunung Fuji |
 |
| Bersama Keluarga dari Yokohama |
 |
Menu Sarapan
|
 |
| Telur Hitam khas Hakone |
 |
| Big Mac menu makan malam |
Pengeluaran hari kedua bisa lihat di bawah ini :
Arigato teman, yang sudah mampir....
Labels: Gunung Fuji, Hakone, Jepang, Shinjuku, Travelling
