Mongolia terkenal akan suku pengembara dan padang rumput yang luas. Namun pada saat musim dingin, traveler bisa mencoba untuk berendam air panas di antara salju. Beda Man !
Tak sabar rasanya ingin segera tiba di tujuan kami
berikutnya setelah berjam-jam mengemudi. Sekilas tampak hanya grass land dan
jalan tanpa akhir, ditambah lagi cuaca Mongolia yang ekstrim. Lambaian kasur
empuk dan kolam air panas di Duut Resort yang akan kami tuju sudah bergejolak
di otak.
Duut Resort merupakan resort paling wah di tengah
pemandian air panas dan dikategorikan sebagai Ger Camps yang oke banget di
Mongolia. Maklumlah, Ger Camps tempat kami menginap sebelumnya, merupakan
tempat tinggal orang lokal dengan fasilitas seadanya.
Namun Ger Camp yang satu ini dibuat khusus sesuai
kebutuhan traveler, tiap kamar disediakan tungku lengkap dengan kayu bakar
sebagai pemanas dan listrik sebagai penerangan kamar. Rangka Ger Camp dari Duut
Resort terbuat dari kayu lokal termasuk resto asik yang menyajikan menu lokal
dan western.
|
Selfie di depan Duut Resort |
Dua kolam pemandian air panas berada di lembah
hijau di bawah kaki gunung berapi yang sudah tidak aktif lagi, tepatnya di
Provinsi Arkhangai, Mongolia. Ada dua kolam air panas yang terletak di belakang
restoran, lengkap dengan kamar ganti. Guys, Sebelum berendam, baca dulu aturannya
yang terpampang lebar di luar dinding kayu.
|
peraturan nyebur ke kolam pemandian air panas |
Hari telah gelap saat kami tiba dan gerimis pun turun, membuat cuaca semakin dingin menusuk hingga ke tulang, my sweet teeth pun ikut kedinginan terkena terpaan angin dingin. Ingin segera berendam di kolam air panas tersebut.
Setelah check-in, unpack langsung dechh bbbbbrrrrrr nyemplung dalam kolam hangat... Hhhhmm sentuhan air hangat dari alam memang beda rasanya, Kedalaman kolam sebatas pinggang orang dewasa. Masih ingin berendam lebih lama lagi, namun "kampung tengah" saya mulai perih segera harus diisi. Kami langsung bergegas ke resto yang terletak di seberang camp kami.
|
Kolam pemandian air panas, Arkhangai, Mongolia |
Menu makan malam sudah sepaket dengan kamar yang kami pesan, jadi ya standard dari hotel, bisa milih menu lain dengan catatan harus bayar lagi! Dengan porsi yang besar saya tidak perlu order makanan lain. Nahhh yang beda nih, pencuci mulut alias dessert, yogurt. Mongolian Yak Home made yogurt. Yogurt yang terbuat dari susu murni hewan khas Mongolia.
|
Yummmboo lets dine in |
|
Yak yogurt - its NOT yak at all |
Saat buka pintu di pagi hari, alangkah terkejutnya
saya. Wow, ada salju! Sang surya mengintip di sela-sela pohon pinus yang
tertutup butiran-butiran putih kecil yang terus berjatuhan dari langit.
|
Ger camp yang tertutup salju |
|
hohoh pertama kali pegang salju man.. |
Saya beruntung bisa merasakan dinginnya salju.
Padahal menurut kawan saya, Bulan Juli tidak ada salju.
Labels: Arkhangai, hot spring, Mongolia